KUPANG, PNK — Kamis, 3 Juli 2025. Tahapan penjaringan dan penyaringan calon Direktur Politeknik Negeri Kupang (PNK) periode 2025–2029 resmi dimulai dengan diterimanya berkas pendaftaran dari bakal calon pertama oleh Panitia Pemilihan. Momentum ini berlangsung di Ruang Sekretariat Panitia, Gedung Auditorium PNK, pada pukul 13.00 WITA.
Bakal calon pertama yang mendaftarkan diri secara resmi adalah Ibu Jandri D. Manafe, S.Sos., M.M., yang menyerahkan langsung dokumen pendaftaran kepada Panitia Pemilihan. Berkas tersebut diterima oleh Ketua Panitia, Dr. Ridolof W. Batilmurik, S.E., M.M., didampingi oleh Sekretaris Panitia, Witha Sudarmadji, M.Si., serta dua anggota panitia lainnya, yakni Prof. Jappy Perlindungan Fanggidae, Ph.D. dan Bernardus Stefanus Wuwur, S.T., M.Si.
Proses penyerahan berkas dilakukan secara langsung dan disertai dengan verifikasi awal kelengkapan dokumen. Ketua Panitia kemudian secara simbolis menyerahkan kembali berkas yang telah diterima sebagai tanda dimulainya secara resmi tahapan penjaringan bakal calon Direktur PNK.
Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 3 Juli 2025, pukul 13.00 WITA, bertempat di Ruang Sekretariat Panitia Pemilihan, Auditorium Politeknik Negeri Kupang.
Penyerahan berkas oleh pendaftar pertama menandai dimulainya proses seleksi terbuka yang menjadi bagian dari mekanisme demokratis dan akuntabel dalam memilih pimpinan Politeknik Negeri Kupang untuk periode empat tahun ke depan. Panitia menegaskan bahwa proses ini akan dilaksanakan dengan prinsip keterbukaan, objektivitas, dan integritas tinggi.
Panitia melakukan verifikasi awal terhadap berkas yang diserahkan, dan akan menyampaikan pemberitahuan tertulis kepada masing-masing bakal calon apabila terdapat kekurangan dokumen, untuk segera dilengkapi sebelum diajukan ke Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. “Secara simbolis kami panitia menyerahkan kembali berkas yang telah kami terima. Nanti, ketika proses verifikasi berkas berakhir, kekurangan dokumen akan kami sampaikan kepada masing-masing bakal calon untuk dilengkapi sebelum kami ajukan ke Kementerian,” ujar Dr. Ridolof.
Dalam keterangannya, Dr. Ridolof juga menyampaikan harapan agar partisipasi dalam proses ini semakin luas. “Kami sangat mengharapkan minimal empat bakal calon dalam proses penjaringan dan penyaringan ini. Karena itu, jika besok ada bakal calon lagi yang mendaftar, kami sangat menantikannya,” tegasnya.
ooo0ooo
Dengan dimulainya proses pendaftaran ini, Panitia Pemilihan Calon Direktur PNK periode 2025–2029 mengajak seluruh sivitas akademika dan masyarakat yang memenuhi syarat untuk turut mengambil bagian dalam proses seleksi ini. Diharapkan, melalui proses yang terbuka dan bertanggung jawab ini, akan terpilih pemimpin PNK yang visioner, inklusif, serta memiliki komitmen tinggi terhadap kemajuan pendidikan vokasi di Indonesia Timur.
(Tim Humas dan Media Panitia Pilih Direktur PNK)
